Rabu, 7 Juni 2023

PBB Kecam Elon Musk Gegara Blokir Akun Twitter Jurnalis Media AS

- Sabtu, 17 Desember 2022 | 15:00 WIB
Elon Musk mendapart kecaman dari PBB karena telah menangguhkan akun Twitter Jurnalis Media AS. (ANTARA/REUTERS/Dado Ruvic/am.)
Elon Musk mendapart kecaman dari PBB karena telah menangguhkan akun Twitter Jurnalis Media AS. (ANTARA/REUTERS/Dado Ruvic/am.)

JAKARTA, kilat.com- Elon Musk kembali menjadi sorotan publik lantaran melakukan pemblokiran terhadap akun Twitter jurnalis media AS.

Atas perlakuan Elon Musk tersebut, juru bicara Perserikatan Bang-Bangsa (PBB) pun angkat bicara.

PBB mengaku merasa terganggu atas tindakan yang dilakukan Elon Musk yang semena-mena.
Bos Twitter, Elon Musk diketahui telah menangguhkan beberapa akun Twitter jurnalis dari media ternama Amerika Serikat.

Baca Juga: Mudah, Ini Cara Login Instagram di Google Tanpa Aplikasi Tambahan

Mengutip dari CNN, juru bicara PBB mengatakan tindakan twitter sebagai "preseden berbahaya" di tengah meningkatnya ancaman terhadap kebebasan pers di seluruh dunia.

Akun twitter jurnalis yang diblokir atas permintaan Elon Musk di antaranya Donie O'Sullivan dari CNN, Ryan Mac dari The New York Times, dan Drew Harwell dari The Washington Post, akun jurnalis independen progresif Aaron Rupar.

Musk berdalih pemblokiran akun Twitter jurnalis itu lantaran mereka melakukan doxxing atau membongkar informasi pribadi soal lokasi. Keputusannya ini memicu reaksi keras dari dalam dan luar negeri. Bahkan, langkah pemblokiran akun itu membuat sejumlah tokoh dunia protes.

VÄ›ra Jourová, wakil presiden Komisi Uni Eropa untuk nilai dan transparansi, mengatakan "penangguhan sewenang-wenang" terhadap jurnalis itu "mengkhawatirkan".

Baca Juga: Perintah Sambo ke Hendra Kurniawan Pasca Yosua Tewas: Amankan CCTV Komplek

Dia pun mengindikasikan bahwa Twitter dapat menghadapi sanksi.

"Undang-Undang Layanan Digital Uni Eropa mensyaratkan penghormatan terhadap kebebasan media dan hak-hak dasar. Ini diperkuat di bawah #MediaFreedomAct kami," kata Jourová dalam sebuah unggahan di Twitter, sambil menambahkan bahwa Musk "harus menyadarinya."

"Ada garis merah (red line). Dan sanksi, segera," lanjutnya.

Baca Juga: Prediksi, Susunan Pemain hingga Link Live Streaming Arema FC Vs Persita di Liga 1

Di samping itu, Kementerian Luar Negeri Jerman berkicau soal keprihatinan mereka atas dampak langkah Musk terhadap kebebasan pers.

Halaman:

Editor: Rinda Putri Tsani

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Cara Mengubah Ikon Aplikasi GB WhatsApp

Rabu, 31 Mei 2023 | 18:06 WIB
X