Minggu, 11 Juni 2023

Isu Tsunami Beredar Usai Gempa Cianjur, Ini Proses dan Penjelasan Lengkapnya

- Kamis, 24 November 2022 | 21:03 WIB
Ilustrasi Tsunami (WikiImages/Pixabay)
Ilustrasi Tsunami (WikiImages/Pixabay)

JAKARTA, kilat.com- Gempa di Cianjur yang terjadi pada Senin 21 November 2022 pukul 13.37 WIB telah menewaskan ratusan orang dan puluhan orang masih hilang.

Mengguncang dengan kekuatan 5,6 M, gempa tersebut juga mengakibatkan masyarakat setempat mau pun luar daerah khawatir dan was-was.

Di tengah kekhawatiran yang dialami, kini banyak beredar isu soal tsunami yang akan melanda sejumlah daerah.

Lalu benarkah gempa Cianjur berpotensi tsunami?

Bagaimana proses dan penjelasan lengkapnya? Simak di bawah ini!

Baca Juga: Begini Tampilan dan Item Baru Tema Messi di PUBG Mobile

Proses terjadinya tsunami seperti apa jadi informasi penting yang banyak dicari tahu. Hal ini lantaran beberapa waktu lalu dunia dikejutkan dengan peristiwa tsunami di Tonga, Pasifik Selatan.

Gelombang tsunami tersebut dipicu oleh erupsi gunung api bawah laut, Hunga Tonga-Hunga Ha'apai. Ketinggian maksimum gelombang tsunami mencapai 30 sentimeter.

Apa Itu Tsunami?

Melansir dari situs ESDM, tsunami adalah rangkaian gelombang laut yang mampu menjalar dengan kecepatan hingga lebih 900 km per jam, terutama yang disebabkan oleh gempa bumi di dasar laut.

Istilah tsunami berasal dari bahasa Jepang 'Tsu' artinya pelabuhan dan 'Nami' artinya gelombang laut. Sehingga dapat diartikan, bahwa tsunami adalah gelombang laut yang menghantam pelabuhan.

Proses Terjadinya Tsunami: Kecepatan Gelombang Laut

Kecepatan gelombang tsunami tergantung pada kedalaman laut. Misalnya, laut dengan kedalaman 7.000 meter, kecepatannya bisa mencapai 942,9 km/jam. Kecepatan ini hampir sama dengan kecepatan pesawat jet.

Baca Juga: Tragis! Hendak Berangkat Kerja, Pria di Bekasi Tewas Tertabrak Kereta Api

Halaman:

Editor: Rinda Putri Tsani

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X