Beberapa hari yang lalu, Twitter memangkas 10 persen tenaga kerjanya, kurang lebih sekitar 200 karyawan.
Setelah PHK selama akhir pekan, Musk mengirimkan email ke karyawan Twitter yang tersisa pada Senin, 6 Maret 2023, pagi.
Dalam email tersebut, Musk mengatakan akan memberi 'hadiah saham berbasis kinerja yang signifikan' untuk karyawan yang tersisa.
Musk menyebut perputaran PHK di perusahaan sebagai 'perombakan organisasi yang sulit yang berfokus pada peningkatan eksekusi di masa depan'.
Musk dilaporkan menulis di email, “Minggu lalu, kami menyelesaikan perombakan organisasi yang sulit yang berfokus pada peningkatan pelaksanaan di masa depan.”
“Mengumpulkan umpan balik sebanyak yang kami bisa dari seluruh perusahaan,” Tenambahnya.
“Mereka yang tetap akan sangat dihormati oleh mereka yang ada di sekitar mereka," pungkasnya.(*)
Artikel Terkait
Elon Musk: Twitter Akan Beri Petunjuk Jika Pengguna Terkena 'Shadowbanned'
PBB Kecam Elon Musk Gegara Blokir Akun Twitter Jurnalis Media AS
Setelah Arief Muhammad, YouTube Raditya Dika di Hack Elon Musk?
Setelah Diambil Alih Elon Musk, Twitter Malah Digugat Karena Tak Bayar Sewa Kantor
Elon Musk Mundur dari Posisi CEO Twitter, Siapa yang akan Menggantikannya dan Apakah Orang Dalam?