KILAT.COM - Sebanyak 12 anak dibawah umur di Taliabu Maluku Utara menjadi korban pelecehan.
Dinas PPPA Taliabu merilis data tersebut pada tahun 2022, naik dari sebelumnya 9 kasus tahun 2021.
Data ini menunjukkan presentase kasus tersebut sangat marak terjadi di Taliabu.
Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Taliabu, Citra Puspasari Mus menaruh perhatian atas masalah ini.
Baca Juga: Penjelasan Polisi soal Oknum yang mendalangi Penimbunan BBM di Taliabu
Menurutnya, kasus pelecehan terhadap anak dari tahun ke tahun terus meningkat perlu menjadi perhatian serius.
"Saya meminta agar masalah ini dapat diusut secara tuntas," kata Citra, Minggu 12 Februari 2023.
Citra menegaskan pihak penegak hukum dalam dapat menjerat pelaku sesuai aturan yang berlaku.
Sebab, belasan anak yang menjadi korban pelecehan merupakan generasi yang seharusnya dilindungi undang-undang.
"Kami sangat prihatin dengan korban apalagi anak-anak, karena seyogyanya mereka perlu dididik dengan baik," ujarnya.
Disamping itu, Citra meminta Polres Taliabu menindak tegas soal peredaran minuman keras yang menjadi pemicunya.
"Data DPPPA menyebut bahwa miras adalah pemicu, sehingga kami berharap ada upaya preventif dari polisi," tegasnya.
Terpisah, Kepala DPPPA Taliabu, Muhrida Donsi mengaku kasus pelecehan seksual anak usia dini meningkat.
Artikel Terkait
Tambah Lagi, Siswi Korban Pencabulan Guru di SMP Negeri Medan Berjumlah Belasan Orang
Buntut Lakukan Pencabulan, Seorang Pelajar Asal Jepang di Bali Divonis 2 Tahun Pejara
Bobby Nasution Akan Tindak Tegas Oknum Honorer Pelaku Pencabulan Putri Tiri
Duh! Sejumlah Kasus Sepanjang 2022 di Taliabu Maluku Utara Didominasi Pencabulan
Buron 1 Tahun Lebih, Pelaku Pencabulan Anak 14 Tahun di Deli Serdang Ditangkap di Batam