Senin, 5 Juni 2023

PLN Siapkan 2 EBT PLTM Dukung Kejuaraan F1H2O di Sumatera Utara, Ini Fungsinya

- Rabu, 8 Februari 2023 | 15:30 WIB
PLN dukung gelaran F1H2O lewat suplai pembangkit EBT. (YouTube/otorita.danautoba )
PLN dukung gelaran F1H2O lewat suplai pembangkit EBT. (YouTube/otorita.danautoba )

KILAT.COM - PLN telah menyiapkan 2 pembangkit Energi Baru Terbarukan (EBT PLTM).

Persiapan ini dilakukan untuk memenuhi kebutuhan kelistrikan selama kejuaraan internasional balap perahu F1 Powerboat (F1H2O) di Balige, Sumatera Utara (Sumut). 

Gelaran kejuaraan internasional balap perahu F1 Powerboat (F1H2O) berlangsung pada 24 hingga 26 Februari 2023 mendatang.

Adapun dua pembangkit EBT PLTM tersebut diantaranya, PLTM Hutaraja dengan kapasitas 2x2,5 MW dan PLTM Aek Silang 2 kapasitas 2x5 MW.
 
 
"Selama perhelatan internasional ini berlangsung, PLN akan mensupply kelistrikan menggunakan Energi Baru Terbarukan (EBT). Hal ini membuktikan bahwa penggunaan EBT di Sumatera Utara cukup tinggi hingga mencapai 43,47 persen," ujar General Manager PLN Induk Sumut, Tonny Bellamy dalam keterangannya, Rabu, 8 Februari 2023.

Tonny menjelaskan, penguatan jaringan back up 20 KV untuk perhelatan F1H2O dilakukan melalui modifikasi jaringan.
 
Sehingga, akan mempermudah manuver dan perbaikan kualitas parameter tegangan yang akan dikirim ke Balige.
 
"Modifikasi jaringan ini juga akan memberikan akses yang lebih besar kepada pemanfaatan pembangkit EBT khususnya PLTM Aek Silang 2 untuk mendukung back up kebutuhan sistem Balige selama perhelatan," katanya.
 
 
Menurut Tonny, PLN telah menyiapkan supply kelistrikan hijau dari pembangkit listrik EBT untuk perhelatan lima tahunan ini.
 
Hal ini untuk membuktikan bahwa PLN siap mendukung event nasional dan internasional dengan andal dan energi yang ramah lingkungan.
 
"Kabupaten Toba dikenal dengan potensi EBT yang sangat banyak. Tingginya potensi minihidro, membuat Kabupaten Toba banyak diminati para investor Independent Power Plant (IPP) untuk membangun pembangkit mini hidro di kawasan tersebut," jelasnya.
 
Tonny menambahkan, pembangunan jaringan utama dan jaringan back up telah selesai dilakukan.
 
 
Tercatat progres pekerjaan sudah mencapai 97 persen dan akan rampung pada tanggal 15 Februari 2023 mendatang.
 
Dalam waktu dekat, lanjut Tonny, PLN akan melakukan simulasi pengamanan kelistrikan sebelum pelaksanaan ajang internasional dilaksanakan.
 
"Harapannya pengamanan tersebut dapat menjalan dengan baik, sehingga apabila terjadi gangguan yang tidak diinginkan dapat teratasi dengan cepat," pungkasnya. (*)
 

Editor: Risvania Andaresta

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X