Kebakaran Pusat Perbelanjaan Tokma Tambun Selatan Bekasi Jadi Tontonan Warga

KILAT.COM - Peristiwa kebakaran yang melanda pusat perbelanjaan Tokma di Jalan Raya Sumberjaya, Desa Sumberjaya, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat sempat menjadi tontonan warga sekitar.

Lokasi kebakaran Tokma yang berada ditengah pemukiman warga, sempat membuat panik warga sekitar dan berkumpul didepan lokasi toko serba ada tersebut.

Muksin (32) warga yang tinggal di dekat pusat perbelanjaan Tokma mengatakan, saat peristiwa kebakaran terjadi dirinya sedang berada dirumah, mendengar teriakan warga lain Ia pun langsung keluar rumah.

Baca Juga: Pusat Perbelanjaan Tokma Tambun Selatan Bekasi Terbakar, 12 Unit Mobil Damkar Dikerahkan

"Saya mah lagi di rumah, terus dengar ada teriakan warga, kebakaran kebakaran, saya langsung keluar," kata Muksin kepada kilat.com, Sabtu 28 Januari 2023.

Menurutnya, setibanya di lokasi warga sudah berkerumun dan berkumpul dijalan tepat di depan toko yang menjual berbagai macam keperluan rumah tangga tersebut.

"Iya saya ke sini sudah ramai warga, sampai susah jalan juga, kan didepan sudah ditutup gak bisa lewat," ungkapnya.

Baca Juga: Kapolres Beberkan Penyebab Tawuran Marak di Medan Belawan, Benarkah Dendam Turun Temurun?

Banyaknya warga yang berkumpul menyaksikan proses pemadaman, petugas sempat kesulitan mendapatkan akses keluar masuk mobil pemadam kebakaran.

Bahkan, jalur akses Jalan Raya Sumberjaya ditutup total untuk umum selama proses pemadaman berlangsung.

Sebelumnya, kebakaran hebat melanda gedung pusat perbelanjaan Tokma yang ada di Jalan Raya Sumber Jaya, Desa Sumberjaya, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat pada Sabtu, 28 Januari 2023 malam.

Baca Juga: Bobby Nasution Ungkap Medan Penyumbang Kasus Narkotika Tertinggi di Indonesia, Ini Penyebabnya

Kobaran api yang sangat besar disertai dengan asap yang menghitam membumbung tinggi, sempat membuat panik warga disekitar lokasi kebakaran.

Menurut Rudin (28) warga sekitar menuturkan, awalnya api terlihat pada bagian belakang atau tepatnya gudang penyimpanan stok barang pada toko serba ada tersebut.

"Awalnya api kecil dari gudang dibelakang, gak lama langsung gede aja api sampai keatas," jelas Rudin.