Kamis, 30 Maret 2023

Polisi Tewas Dikeroyok di Kampung Narkoba, 8 Pelaku Berhasil Ditangkap

- Senin, 5 Desember 2022 | 10:17 WIB
Anggota Polri Polda Kalimantan Tengah tewas dianiaya  hingga tewas di kawasan kampung narkoba, Palangkaraya. Kalimantan Tengah (Freepik)
Anggota Polri Polda Kalimantan Tengah tewas dianiaya hingga tewas di kawasan kampung narkoba, Palangkaraya. Kalimantan Tengah (Freepik)



JAKARTA, kilat.com- Polda Kalimantan Tengah telah berhasil menangkap tersangka penganiayaan dan pembunuhan terhadap Aipda Andre Wibisono yang diduga dianiaya hingga tewas di kawasan kampung narkoba, Palangkaraya. Kalimantan Tengah. Penangkapan para tersangka dipimpin langsung Dirreskrimum Polda Kalteng pada Sabtu, 3 Desember 2022.

Kedelapan pelaku tersebut diringkus di tempat kejadian perkara, Jalan Rindang Banua Kampung Ponton, Palangkaraya. Bahkan polisi pun membakar gubuk-gubuk yang diduga menjadi sarang narkotika. Dan mengamankan barang bukti berupa parang, gotri, linggis, dan kayu guna penyelidikan lebih lanjut dan mengungkap misteri motif penganiayaan yang berujung kematian.

Kabid Humas Polda Kalteng Kombes Pol Eko Saputro menuturkan, dua dari delapan tersangka yang ditangkap didapati narkotika jenis sabu.

Baca Juga: Jelang Natal, Harga Telur dan Hasil Bumi Naik! 

"Dari 8 tersangka yang berhasil kita amankan, 6 di antaranya terlibat langsung pengeroyokan, 2 ada barang sabu," kata Kombes Pol Eko Saputro.

Pihaknya berkerja keras dari pukul 03.00 dini hari, bersama tim gabungan yaitu tim narkoba dan Polresta Palangkaraya, mengejar pelaku yang telah menghilangkan nyawa anggota Polri Polda Kalimantan Tengah, Aipda Andre Wibisono.

Diketahui, anggota Polri Polda Kalimantan Tengah, Aipda Andre Wibisono (38) dianiaya hingga tewas di kawasan diduga sebagai kampung narkoba, tepatnya di Kampung Ponton, Pahandut, Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah pada Jumat, 2 Desember 2022.

Baca Juga: Eksotisnya Kelabba Maja Hidden Gams di NTT

Aipda Andre Wibisono diduga telah meninggal dunia saat hendak dibawa warga ke Rumah Sakit Bhayangkara. Saat itu, tubuh Aipda Andre Wibisono mengalami sejumlah luka, mulai dari luka tembakan, senjata tajam, dan benda tumpul. Kemungkinan besar itu adalah penyebab tewas sebelum sempat mendapat perawatan medis di RS Bhayangkara, Kota Palangkaraya.

Editor: Rinda Putri Tsani

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X