JAKARTA, kilat.com- Polisi mengungkapkan keluarga yang tewas mengering di Kalideres menjual perabotan di rumahnya dengan cara tak biasa. Mereka meletakkan begitu saja-barang-barang tersebut di luar rumah.
Menurut Direktut Reskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Hengki Haryadi, terdapat sejumlah temuan digital forensic keluarga Kalideres. Salah satunya terkait dengan transaksi jual beli barang-barang pribadi mereka.
"Kita ketemu lagi yang lain oh dia menghubungi untuk menjual barang segala macam. Sempat masuk atau tidak? Oh ternyata barangnya sudah disiapkan di luar tinggal ngambil. Jadi ini benar-benar interkolaborasi kita kedepankan scientific crime investigation," jelas Hengki, Kamis (24/11/2022).
Baca Juga: Polda Metro Jaya: Satu Keluarga yang Meninggal Misterius di Kalideres Sangat Jarang Berkomunikasi
Selain itu, petunjuk lainnya juga ditemukan dari hasil digital forensic, seperti komunikasi yang dilakukan oleh salah satu korban bernama Budyanto Gunawan selaku paman di keluarga tersebut.
"Dari temuan digital forensik kita temukan petunjuk bahwa yang bersangkutan kan sangat jarang berkomunikasi dengan pihak luar tapi dari beberapa komunikasi ini menjadi petunjuk bagi kami. Siapa yang dihubungi, si A kita dalami siapa ini," kata Hengki Haryadi.
Polisi kemudian menemukan komunikasi Budyanto dengan salah satu pegawai koperasi simpan pinjam. Pegawai tersebut pun telah diperiksa penyidik.
Baca Juga: Polisi: Otopsi Satu Keluarga Meninggal Misterius di Kalideres Butuh Waktu Lama
"Bahkan (pegawai) koperasi simpan pinjam itu begitu kita temui bisa langsung menebak 'oh kasus Kalideres ya. Tidak seperti itu ceritanya'," tuturnya.
Artikel Terkait
Hasil Timnas Portugal Vs Ghana di Piala Dunia Qatar 2022: Cristiano Ronaldo Kurang Gacor Unggul 3-2
Arab Saudi Dihantam Badai, 2 Orang Tewas dan Sekolah Ditutup
Akta Perceraian Diduga Milik Syahrini dan Reino Barack Tersebar, Tak Kunjung Punya Anak Disebut Jadi Penyebab
Warga Cianjur Panik Diguncang 21 Kali Gempa Susulan dalam Semalam