Kamis, 30 Maret 2023

Viral! Relawan Kemanusiaan Dicegat Warga saat Kirim Bantuan ke Korban Gempa Cianjur

- Kamis, 24 November 2022 | 16:15 WIB
Viral Relawan Kemanusiaan Dicegat Warga Saat Kirim Bantuan ke Korban Gempa di Cianjur (Dok. Instagram)
Viral Relawan Kemanusiaan Dicegat Warga Saat Kirim Bantuan ke Korban Gempa di Cianjur (Dok. Instagram)

JAKARTA, kilat.com- relawan yang membawa bantuan kemanusiaan untuk korban gempa bumi di Cianjur Dicegat oleh sekelompok oknum yang diduga warga sekitar.

Bahkan relawan diminta untuk menurunkan sembako untuk wilayahnya yang belum juga mendapatkan bantuan.

Wahyu, relawan yang terjebak dalam pencegatan tersebut menuturkan awalnya ia dan dua rekannya akan memberikan bantuan ke Kampung Cisarua, Desa Sarampad, Kecamatan Cugenang.

Ia menggunakan Jalan Rancagoong agar lebih cepet ke lokasi.

Baca Juga: Disney Rilis The Creative Experience di Kawasan Asia Pasifik

Namun, dipertengahan jalan tiba-tiba mobilnya Dicegat sekelompok warga di depan SMP 3 Terbuka di Desa Rancagoong, Kecamatan Cilaku.

Pencegahan tidak hanya berupa warga yang berdiri di tengah jalan, tetapi sebuah barang pohon juga dipalangkan sehingga mobil tidak bisa melintas.

"Sebenarnya sepanjang jalan ada juga warga di kiri kanan jalan yang meminta bantuan sembako hingga terpal. Tapi kami langsung sebutkan jika ini untuk di Sarampad, karena memang di lokasi yang kami tuju itu terpencil dan belum dapat bantuan. Tapi tiba-tiba di sekitaran SMP terbuka, ada warga yang menghadang sambil memalangkan barang kayu," ujar dia saat dihubungi melalui telepon seluler, Rabu, 23 November 2022.

Baca Juga: Ini Prediksi sampai Head to Head Uruguay Vs Korea Selatan di Piala Dunia Qatar 2022

Ia mengatakan ada dua orang yang menghampiri mobilnya. Salah satunya berada di dean untuk menghalangi mobil dan satu lagi berdiri di depan pintu pengemudi.

Kedua orang tersebut meminta agar barang-barang di dalam mobil diturunkan dengan alasan untuk korban bencana di wilayah tersebut. Namun Wahyu menolak karena lokasi pencegatan tidak ada pemukiman dan posko.

"Saya sudah jelaskan baik-baik, jika bantuan untuk yang di pelosok. Tapi mereka ngotot untuk diturunkan, alasannya mereka juga belum dapat bantuan. Tapi saya tidak kasih karena lihat kanan kiri sepi, tidak ada bangunan dan posko," kata dia.

Bahkan kedua pria yang menghadangnya menyebut jika tidak diturunkan di lokasi tersebut, akan ada pencegatan di titik berikutnya di jalur tersebut.

Baca Juga: Siswa SD Berusia 8 Tahun di Malang Jadi Korban Perundungan Rekannya, Begini Kondisinya

Halaman:

Editor: Anggi Tiar

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X