Senin, 29 Mei 2023

Geger! Penumpang Bus AKAP Semarang-Bekasi Ditemukan Tak Bernyawa saat Perjalanan

- Kamis, 17 November 2022 | 18:38 WIB
Petugas kepolisian melakukan olah TKP dan melakukan visum terhadap jasad korban penumpang bus Gajah Mungkur, Kamis (17/11/2022). (Foto: Eka Jaya/Kilat.com)
Petugas kepolisian melakukan olah TKP dan melakukan visum terhadap jasad korban penumpang bus Gajah Mungkur, Kamis (17/11/2022). (Foto: Eka Jaya/Kilat.com)

BEKASI, kilat.com- Seorang pria, penumpang bus ditemukan tidak bernyawa di dalam bus Gajah Mungkur jurusan Semarang-Bekasi. Korban bernama Gunawan (48) warga kota Semarang diketahui sudah tidak bernyawa di bangku penumpang bagian belakang bus.

Menurut Kapolsek Cikarang Barat, Kompol Sutrisno korban naik bus dari Krapyak, Semarang, Jawa Tengah dengan tujuan akhir pool Cikarang Barat. Diperjalanan, kondektur bus sempat meminta ongkos kepada korban, tetapi Gunawan hanya memberikan ongkos Rp100.000 yang seharusnya Rp250.000.

"Kemudian setelah masuk ke dalam bus korban duduk di kursi paling belakang, kemudian saksi 2 menagih ongkos jalan kemudian diberikan oleh korban sebesar Rp100.000,- (seratus ribu rupiah) yang seharusnya bertarif Rp250.000,- (dua ratus lima puluh ribu rupiah). Karena saksi merasa iba lalu mempersilahkan penumpang duduk di kursinya, saat dimintai ongkos korban terlihat memang seperti sedang sakit," ujar Sutrisno saat dikonfirmasi, Kamis (17/11/2022).

Setibanya di tujuan akhir, di Pool Gajah Mungkur Jalan Raya Imam Bonjol, Kampung Cibitung, Kelurahan Telaga Asih, Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, korban masih terlihat tertidur dengan posisi kepala miring ke sebelah kiri. Saat dibangunkan oleh kondektur bus, korban sudah tidak lagi merespon hingga akhirnya sang sopir bus bernomor polisi AD 7356 OG membawa bus ke Mapolsek Cikarang Barat.

"Saksi membangunkan korban, namun korban tidak merespon dan tidak bangun, kemudian mengetahui hal tersebut saksi membawa bus ke depan Polsek Cikarang Barat, kemudian oleh anggota Piket Polsek Cikarang Barat beserta Padal dilakukan olah TKP," jelas Sutrisno.

Petugas langsung melakukan olah TKP, dan visum terhadap jasad korban, dari hasil pemeriksaan yang dilakukan petugas tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.

"Saat dilakukan pemeriksaan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban." ungkapnya.

Dugaan sementara, korban meninggal dunia akibat memderita penyakit. Guna keperluan visum, jasad korban dilarikan ke RSUD Kabupaten Bekasi dan petugas kepolisian mengumpulkan barang bukti serta keterangan saksi dan menghubungi keluarga korban.

Kontributor: Eka Jaya Saputra

Editor: Anggi

Editor: Anggi Tiar

Tags

Terkini

X