Erick Thohir Sudah Tiba di Qatar, Siap Dialog dengan FIFA Bahas untuk Solusi Kelanjutan Piala Dunia U-20

KILAT.COM - Indonesia sebentar lagi akan menggelar Piala Dunia U-20, pada bulan Mei 2023.

Namun, polemik tiba-tiba muncul akibat penolakan banyak pihak terhadap Israel, salah satu kontestan Piala Dunia U-20, untuk bermain di Indonesia.

Menanggapi situasi yang pelik, Presiden Joko Widodo mengutus Ketua Umum PSSI Erick Thohir, untuk berdialog dengan FIFA.

Pada 29 Maret 2023, Erick Thohir tiba di Doha, Qatar, untuk melanjutkan pembahasan terkait kelanjutan Piala Dunia U-20 dengan FIFA.

Baca Juga: Sekda Riau SF Hariyanto Jadi Perbincangan di Media Luar Negeri, Sebut Masuk Daftar Deretan Pejabat Suka Hedon

Keberadaan Israel sebagai salah satu peserta Piala Dunia U-20 memicu protes, seperti dari ormas Islam, dan juga kepala daerah.

Gubernur Bali I Wayan Koster dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo adalah pejabat daerah yang tak setuju atas kedatangan Timnas Israel ke Indonesia.

Berusaha meredam situasi yang ada, Presiden Joko Widodo memberikan keterangan pada 28 Maret 2023.

Jokowi menegaskan bahwa Indonesia tetap pada pendirian, yakni membela hak kemerdekaan Palestina.

Baca Juga: Bisa Dibaca saat Sholat Tarawih Ramadhan 2023, Ini Bacaan Surat Al Quraisy dan Artinya

“Saya menjamin keikutsertaan Israel tidak ada kaitannya dengan konsistensi posisi politik luar negeri kita terhadap Palestina,” ucap Jokowi dikutip Kilat.com dari YouTube Sekretariat Presiden.

Komitmen itu juga sudah disampaikan ketika bertemu Duta Besar Palestina untuk Indonesia pada 24 Maret 2023 lalu.

Dubes Palestina, Zuhair Al-Shun tak mempermasalahkan bila Israel ikut dan bermain di Piala Dunia U-20 Indonesia.

Dan tetap percaya dengan kontribusi Indonesia bagi bangsa Palestina.