Polemik Keikutsertaan Timnas Israel di Piala Dunia U-20 Bikin Netizen Terbelah Jadi Dua Kubu

KILAT.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjamin keikutsertaan Timnas Israel di Piala Dunia U-20 di Indonesia.

Namun, menurut Jokowi, keikutsertaan Timnas Israel di Piala Dunia U-20 tidak terkait konsistensi sikap politik luar negeri Indonesia.

"Dukungan kita terhadap Palestina selalu kokoh dan kuat," ujar Jokowi dikutip dari PMJ News.

Baca Juga: Jenguk Nassar di Rumah Sakit, Muzdalifah Ungkap Perasaan Menyentuh: Aku Sayang dan Cinta Papah

Ketika ditunjuk menjadi tuan rumah, kata Jokowi, Indonesia melewati proses seleksi panjang dan saat itu belum tahu bahwa Israel ikut serta di Piala Dunia U-20.

"Indonesia menjadi tuan rumah penyelenggaraan Piala Dunia U-20 melalui proses biding, melalui proses seleksi panjang, dan proses akhir ada tiga kandidat negara, Brasil, Indonesia, dan Peru," tutur Jokowi menjelaskan.

"Saat ditunjuk menjadi tuan rumh, kita tidak tahu siapa yang akan menjadi tim peserta karena masih dalam proses prakualifikasinya," lanjutnya.

Baca Juga: David Ozora Menjerit Kesakitan saat Pelaku Mengemis Simpati Publik, sang Ayah: Ku Tunggu, Selama Apa pun

Tak hanya itu, Presiden Jokowi juga menyampaikan pernyataan dari Duta Besar Palestina untuk Indonesia, Zuhair Al-Shun.

Zuhair Al-Shun meminta masyarakat agar tidak mencampuradukkan urusan politik dan olahraga.

"Dalam urusan Piala Dunia U-20 ini, kita sependapat dengan Duta Besar Palestina untuk Indonesia bahwa Federation Internationale de Football Association (FIFA) memiliki aturan yang harus ditaati anggotanya," kata Jokowi.

Baca Juga: Jonathan Latumahina Tulis Pesan Haru untuk David Ozora: Hari Ini Waktunya Perlawanan, Kamu Pasti Menang!

"Jadi jangan mencampuradukkan urusan olahraga dan urusan politik," tambahnya.

Meski begitu, warganet tetap terbelah, banyak dari mereka yang mendukung Indonesia menerima kehadiran Timnas Israel di Piala Dunia U-20.

"Menolak Israel juga tidak akan menguntungkan Palestina, dan tidak merugikan Israel, malah sebaliknya akan merusak nama baik Indonesia di kancah sepak bola. Be smart," tulis akun @arl***.

Baca Juga: Jonathan Latumahina Tulis Pesan Haru untuk David Ozora: Hari Ini Waktunya Perlawanan, Kamu Pasti Menang!

"Memperjuangkan kemerdekaan negara orang lain, tapi kalian semua menghacurkan semua impian anak bangsa," komentar @eri***.

Namun, tidak sedikit juga dari warganet lainnya yang menolak kehadiran Timnas Israel.

"Dulu Soekarno dan pemuda berkorban banyak hal demi membela Palestina, skrg anak muda berani meremehkan perjuangan membela Palestina dan melupakan amanat konstitusi hanya demi main bola bersama zionis Israel. Padahal prestasi juga belum tentu diraih," ujar akun @ak_***.

"Yg sok-sok an bela Israel padahal ga ngerti sejarah besar negeri ini yg sdh sejak Republik ini berdiri sdh menegaskan Anti Penjajahan dalam bentuk apapun di muka bumi ini. Baca Pembukaan UUD1945 dan Sejarah Pak Soekarno yg melarang Timnas main melawan Israel," ucap @ich***.(*)