Sah! Cuti Bersama Idul Fitri Maju ke 19 April 2023, Menhub Budi Karya Sumadi Beberkan Alasannya

KILAT.COM – Meski puasa baru berjalan tiga hari, namun pemerintah sudah menyiapkan beragam skenario jelang arus mudik Lebaran 2023.

Dikutip Kilat.com dari YouTube Sekretariat Presiden, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi, mengumumkan sejumlah rencana pemerintah terkait arus mudik Lebaran 2023.

Menhub menggelar konferensi pers itu usai mengikuti rapat terbatas persiapan mudik Lebaran yang dipimpin oleh Presiden Joko Widodo, pada 24 Maret 2023.

Menhub memaparkan bahwa mudik Lebaran tahun ini akan mengalami peningkatan dibandingkan tahun 2022.

Baca Juga: Cara Lengkap Menghitung dan Membayar Fidyah Puasa Ramadhan, Yuk Simak Penjelasannya

“Terjadi suatu kenaikan jumlah saudara-saudara kita yang mudik, dari 85 juta menjadi 123 juta orang, terjadi kenaikan 47 persen secara nasional,” kata Menhub.

Kemudian, pemudik yang berasal dari Jabodetabek juga bertambah, dari 14 juta menjadi 18 juta orang, atau meningkat sebesar tujuh persen.

Dalam penyiapan kebijakan mudik Lebaran 2023, Kemenhub turut bekerjasama dengan Kakorlantas Polri dan Menko PMK, Muhadjir Effendy.

Menhub juga mengimbau agar pemudik tidak menggunakan sepeda motor, karena angka kecelakaan lalu lintas motor pada saat mudik, masih terhitung tinggi.

Baca Juga: Geram, Jonathan Latumahina Panggil Akun Penyebar Berita Bohong David Jadi Saksi: Siap-siap 9 Tahun Ngandang

Maka dari itu, pemerintah telah menyiapkan program mudik gratis, yang diadakan melalui berbagai instansi.

Untuk Kemenhub, alumni UGM itu menuturkan bahwa ada 500 armada bus yang siap memberangkatkan pemudik via agenda mudik gratis bersama instansinya.

Mengenai lokasi yang diprediksi akan dipadati oleh pemudik, Menhub mengatakan, bahwa pada jalur darat, Tol Cipali akan menjadi titik yang paling ramai.

Diakibatkan mayoritas tujuan pemudik yang akan ke Provinsi Jawa Tengah, sehingga perlu diberlakukan rekayasa lalu lintas nantinya.