KILAT.com - Jonathan Latumahina lagi-lagi dibuat naik darah dengan ulah salah satu pengguna Twitter.
Emosi Jonathan Latumahina langsung tersulut tatkala menemukan sebuat cuitan yang menuliskan soal kasus penganiayaan David secara tidak benar.
Selain tidak sesuai dengan data, apa yang dituliskan oleh akun Twitter tersebut juga tidak dilengkapi dengan bukti yang valid.
Dilansir Kilat.com dari akun @seeksixsuck, diketahui sebuah akun Twitter @MZRRDP menuliskan inisial D sebagai tersangka.
Baca Juga: Apes! Millenial BC yang Bongkar Pelanggaran Pejabat Bea Cukai Dipanggil,Mau Dipecat?
"Agnes udah jadi tersangka termasuk di D," tulisnya.
"t-tapi kalau di lihat dari kasusnya, Agnes kayak gitu karena dia mau nyebarin foto aib pas pacaran, sebenernya 3 orang ini problematic tapi soal bully....," tulis @MZRRDP.
Meradang membaca cuitan tersebut, ayah David langsung memberikan balasan telak.
Jonathan bahkan blak-blakan langsung menantang dan meminta kuasa hukum David untuk menjadikan akun tersebut sebagai saksi.
Baca Juga: Resep Nugget Balado ala Devina Hermawan, Praktis dan Bikin Kenyang saat Sahur Ramadhan 2023
"Ajukan akun ini buat jadi saksi, sepertinya dia tau banget kasus ini," tulis @seeksicsuck.
Setuju dengan usul Jonathan, Mellisa lantas langsung mengiyakan dan berencana akan mengunjungi Polda Metro Jaya besok.
"Pas banget, besok mau ke Polda Metro Jaya," balas Mellisa Anggraini selaku kuasa hukum David.
Tak hanya itu, Mellisa juga turut membalas cuitan tersebut dengan menanyakan inisial D yang dimaksud.
Artikel Terkait
Menteri P3A I Gusti Ayu Bintang Darmawati Jenguk David, Jonathan Latumahina Sambut Baik: Terimakasih..
Potret Hangat Ayah David, Jonathan Latumahina Dikunjungi Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
Terungkap Alasan Mario Dandy Satriyo Sebarkan Video Penganiyaan David, Mazzini: Sebagai Bentuk Tantangan..
David Alami Cedera Otak Berat, Mellisa Anggraini Sebut Potensi Risiko Fatal: Penurunan Kemampuan..
Profil Saut Maruli Tua Pasaribu, Hakim Tunggal dalam Proses Diversi Perkara AGH, Atas Penganiayaan David Ozora