KILAT.COM – Imbas pernyataan Menko Polhukam Mahfud MD terkait transaksi mencurigakan senilai Rp300 T memasuki babak baru.
Usai kunjungan ke Australia, Mahfud MD memberikan kelanjutan atas informasi yang sempat membuat publik heboh tersebut.
Dikutip Kilat.com dari akun Instagram-nya @mohmahfudmd, Mahfud MD akan blak-blakan mengenai informasi dari PPATK mengenai temuan transaksi Rp300 T.
Mahfud MD akan bersedia membukanya di hadapan DPR, dan ia juga siap untuk menghadiri undangan ke Senayan.
“Saya siap memenuhi undangan DPR untuk menjelaskan dan menunjukkan daftar dugaan pencucian uang (Rp)300T,” tulis Mahfud MD.
Menurut Mahfud, informasi tersebut bukan sebuah candaan, dan lebih etis jika diumbar di depan legislator.
“Masalah ini (transaksi Rp300 T) memang lebih fair dibuka di DPR. Saya tidak bercanda tentang (temuan) ini,” lanjutnya.
Selain itu, Mahfud juga bersikukuh atas informasi dari PPATK mengenai dugaan transaksi tak wajar tersebut.
“Saya dan PPATK tidak mengubah statement bahwa sejak tahun 2009, PPATK telah menyampaikan info intelijen keuangan ke Kemenkeu tentang dugaan pencucian uang sekitar (Rp)300 T,” imbuhnya.
Baca Juga: 7 Keutamaan Bulan Ramadhan, Turunnya Al Quran hingga Malam Lailatul Qadar
Pria asal Madura itu juga mengaku sudah mengantongi bukti temuan tersebut, dan siap untuk mengungkapkannya di Senayan.
Bukan hanya ke DPR, Mahfud juga telah mengagendakan pertemuan dengan Kemenkeu dan PPATK.
Artikel Terkait
Kejati Tawarkan Keluarga David dengan Mario Dandy Satriyo, Mahfud MD Protes Keras: Keliru dan Lebay
Mahfud MD Kritik Tawaran Kejati di Kasus Mario Dandy Satriyo: Pidana Berat Tak Pakai Restorative Justice
Publik Dibuat Bingung Soal Rp300 Triliun, Mahfud MD Colek DPR: Senin Besok Saya Menunggu Undangan
Mahfud MD Bela Kepala PPATK Soal Pernyataan Transaksi Janggal 300 Triliyun Terkait Pencucian Uang di Kemenkeu
Mahfud MD Tegaskan Transaksi Janggal 300 Triliun Kemenkeu Terkait Pencucian Uang: Lebih Besar dari Korupsi!