Sabtu, 25 Maret 2023

Trauma, Jonathan Latumahina Terus-terusan Ditawari Bayar Ganti Rugi oleh Keluarga Mario Dandy Satriyo

- Sabtu, 18 Maret 2023 | 07:35 WIB
Jonathan Latumahina sempat ditawari keluarga Mario Dandy dengan bayar ganti rugi, membuatnya jadi taruma. (Kolase Twitter @MurtadhaOne1, @seeksixsuck, PMJ News)
Jonathan Latumahina sempat ditawari keluarga Mario Dandy dengan bayar ganti rugi, membuatnya jadi taruma. (Kolase Twitter @MurtadhaOne1, @seeksixsuck, PMJ News)

KILAT.COM - Ayah David, Jonathan Latumahina rupanya sempat didatangi keluarga Mario Dandy Satriyo berkali-kali.

Menurut keterangan dari kerabat Jonathan Latumahina, Nong Anda Darol Mahmada, keluarga Mario Dandy Satriyo kerap mendatangi Ayah David saat sebelum kasus penganiayaan ramai di media.

Bahkan, keluarga Mario Dandy Satriyo kerap meminta damai dan bersedia membayar ganti rugi sebanyak tiga kali.

Seperti yang kita tahu, Ayah Dandy, Rafael Alun Trisambodo dikenal memiliki harta kekayaan yang berlimpah.

Baca Juga: Kejati DKI Tawarkan Restorative Justice, Guntur Romli: Jaksa Bukan Lagi Penuntut Tapi Juru Damai

Bahkan jumlahnya bisa dibilang sangat fantastis.

Oleh karena itu, mudah baginya untuk hanya sekadar membayar ganti rugi berapapun nominalnya untuk kesembuhan David

"Dari sejak awal, Ayahnya David Jow @tidvrberjalan selalu menolak untuk damai. Lihat video saya bersama Jow. Ketika kasus ini belum ramai dan David masih berada di RS Medika Permata Hijau, tiga hari berturut-turut pihak keluarga MDS selalu datang ke Jow untuk meminta damai dan akan bersedia ganti rugi berapapun besarnya jumlah yang diminta," kata Nong Andah, dikutip Kilat.com dari Instagram @nongandah.

Kendati begitu, Jonathan Latumahina menolak untuk berdamai dan tetap bulat untuk menempuh jalur hukum.

Baca Juga: Nong Andah Geram Kajati Tawarkan Restorative Justice saat Jenguk David: Nggak Ada yang Namanya Damai!

Mengingat bahwa perbuatan Dandy terhadap David sangatlah sadis.

Akibatnya David hingga saat ini masih belum kunjung sadar secara sempurna dari koma yang dialaminya.

Sementara itu, Nong Andah pun mengatakan bahwa Jonathan merasa trauma dengan istilah ganti rugi.

"Tapi Jow selalu menolak dan menjawab tegas kalo tindakan penganiyaan sadis kepada David harus diproses hukum. Ini juga yang membuat Jow merasa trauma dengan istilah ganti rugi atau restitusi bahkan ketika itu ditawarkan oleh pihak LPSK yang merupakan haknya David sebagai korban," tulis Nong Andah.

Halaman:

Editor: Siti Nurhayati

Sumber: Instagram @nongandah

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X