Kamis, 1 Juni 2023

Arti dan Makna Doa Sujud Syukur yang Ditulis Ayah David di Akun Twitternya, Ternyata Ini Keutamaannya

- Rabu, 15 Maret 2023 | 19:07 WIB
David Masih Terbaring Belum Sadar (Twitter @seeksixsuck)
David Masih Terbaring Belum Sadar (Twitter @seeksixsuck)

Baca Juga: Bagikan Kondisi Terkini David, Jonathan Latumahina Panjatkan Lafaz Dzikir Ini

Adapun makna kalimat yang paling akhir dari bacaan tasbih di atas, yaitu lâ haula walâ quwwata illâ billâh adalah melepas semua angan-angan atas kemampuan yang ada dalam diri manusia, mengakui bahwa dirinya benar-benar lemah dan membutuhkan pertolongan Allah, serta pasrah pada semua ketentuan dan kepastian-Nya, dan hanya kepada Allah semua makhluk akan kembali. (Muhammad bin ‘Ali, al-Wasâ-ilusy Syâfi’ah, halaman 50).

Terkait keutamaan lafal doa sujud syukur yang diunggah Jonathan Latumahina, ayah dari David Ozora bisa merujuk dari kesepakatan ulama.

Ulama sepakat bacaan tasbih di atas mempunyai keutamaan yang sangat banyak, tidak hanya di dunia, bahkan juga di akhirat kelak.

Dalam riwayat lain disebutkan, bahwa dengan membaca bacaan tasbih di atas, pembaca tidak hanya mendapatkan pahala, namun juga diampuni dosa-dosanya. Rasulullah saw bersabda:

Baca Juga: Jonathan Latumahina Tiba-tiba Tulis Lafadz Doa Sujud Syukur, Tanda David Ozora Akan Pulih?

“Sungguh Allah telah memilih empat perkataan, yaitu (1) subhânallâh, (2) alhamdulillâh, (3) lâ ilâha illallâh, dan (4) allâhu akbar. Barangsiapa mengucapkan subhânallâh, maka akan ditulis baginya 20 kebaikan, dan dihapus darinya 20 kesalahan (dosa); barangsiapa mengucapkan allâhu akbar, maka Allah akan memberikan seperti itu juga; barangsiapa mengucapkan lâ ilâha illallâh, maka Allah akan memberikan seperti itu juga; dan barangsiapa mengucapkan alhamdulillâhi rabbil ‘âlamîn dari relung hatinya, maka akan ditulis baginya 30 kebaikan dan dihapus darinya 30 kesalahan (dosa).” (HR Abu Hurairah).

Ada pula riwayat yang menjelaskan, tasbih tersebut dapat menggantikan bacaan al-Fatihah bagi orang yang belum mampu membacanya sementara waktu shalat sudah tiba, semisal mualaf, sebagaimana diriwayatkan:

"Telah datang kepada Rasulullah saw seorang laki-laki, ia berkata: sungguh saya tidak mampu menghafal satu pun dari Al-Qur'an, maka ajarilah bacaan yang mencukupi ku. Rasulullah berkata: katakanlah, subhanallah walhamdulillah wa lailaha Illallah wallahu akbar wala haula wala kuwata illabillahil aliyil adzim." (HR Ahmad).

Baca Juga: Banyak Umpatan Kasar, Kuasa Hukum David Ozora Bongkar Kebohongan Mimik Mario Dandy Satriyo Saat Rekonstruksi

Dalam al-Wasâ-ilusy Syâfi’ah Sayyid Muhammad juga menyebutkan, barangsiapa yang membacanya setelah shalat subuh maka akan meraih sesuatu yang tidak bisa diraih sebelumnya.

Allah juga akan memalingkannya dari berbagai cobaan yang akan terjadi pada hari itu, dan akan menolak segala kejelekan yang akan menimpanya. (Muhammad bin ‘Ali, al-Wasâ-ilusy Syâfi’ah, halaman 51). (*)

Halaman:

Editor: Ahmad Fiqi

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X