KILAT.COM - Suasana duka masih menyelimuti warga Kampung Baru, Rt. 07 Rw. 04, Kelurahan Empang, Bogor Selatan.
Setidaknya enam orang warga desa yang berada di bawah tebing rel kereta itu tewas tertimbun tanah longsor yang terjadi Selasa, sekitar jam 23.30 malam.
Dari enam korban tewas akibat longsor tersebut, dua orang berhasil dievakuasi.
Empat orang lainnya masih dalam pencarian di lokasi tempat longsor tersebut terjadi.
Baca Juga: Jonathan Latumahina Tiba-tiba Tulis Lafadz Doa Sujud Syukur, Tanda David Ozora Akan Pulih?
korban meninggal yang masih pencarian petugas gabungan adalah Yuli Sumiati (63 tahun), Cucum (59 tahun), Azzam (5 tahun), dan seorang balita bernama Yusuf (7 bulan), anak Mustopa yang lebih dulu ditemukan meninggal.
Dua korban meninggal yang sudah lebih dulu dievakuasi adalah Mustopa (30 tahun) dan Alfandy (2 tahun).
Sebanyak 11 orang warga lainnya berhasil menyelamatkan diri.
Dari pengamatan Kilat.com di lokasi longsor nampak aparat gabungan yang terdiri dari Basarnas, Tagana BPBD, Damkar, dan relawan lainnya dari Kota Bogor bahu membahu mengangkat materi longsoran dengan peralatan seadanya seperti cangkul, linggis, dan garpu.
Baca Juga: Usai Viral Pamer Gaya Fashion Mewah, Atasya Yasmine Anak Andhi Pramono Tutup Akun Instagram
Dikabarkan bahwa longsor di daerah Kelurahan Empang Bogor tersebut juga menimpa 5 unit rumah.
Dikutip Kilat.com dari PMJ News, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD kota Bogor yaitu Teofilo Patricio Freitas masih berusaha untuk melakukan pencarian atas korban yang tertimbun longsor tersebut.
"Kita akan lanjutkan pencarian korban longsor yang hilang," ujarnya.
"Dimulai dari pagi ini ya, proses pencarian sedang berlansung," sambungnya.
Artikel Terkait
Curah Hujan Tinggi, Area Tambang Freeport Terdampak Banjir dan Longsor
Longsor Timbun 1 Kampung di Natuna Kepulauan Riau, BNPB Catat Sementara Baru 10 Korban Jiwa Ditemukan
Warga Desa Pangkalan Ungkap Penyebab Longsor Timbun 1 Kampung di Natuna Kepulauan Riau
Badan Geologi Analisa Penyebab Tanah Longsor di Natuna: Berdasarkan Peta Geologi Regional Natuna...
Tinjau Bencana Longsor di Serasan Natuna, Menteri Basuki Hadimuljono: Siapkan 100 Unit RISHA Stock Palembang