Mario Dandy Satriyo Jalani Rekonstruksi Penganiayaan David, Guntur Romli: Gak Ada Dia Nangis

KILAT.COM - Tersangka Mario Dandy Satriyo baru saja menjalani rekonstruksi penganiayaan yang dilakukannya terhadap David bersama tersangka S pada Jumat, 10 Maret kemarin.

Ketika mendatangi lokasi kejadian, terlihat Mario Dandy Satriyo dan S menunduk lesu ketika disorot oleh media.

Mario Dandy Satriyo juga terlihat seperti menghindari awak media karena sudah melakukan perbuatan yang dinilai tidak manusiawi.

Tampak Mario Dandy Satriyo dan S melakukan rekonstruksi dari kejadian yang dilakukannya kepada David yang digelar oleh pihak kepolisian di Perumahan Green Permata, Jakarta Selatan.

Baca Juga: Terungkap! Inilah Kebohongan Mario Dandy Satriyo Saat Berada di TKP, Guntur Romli: Tidak Bisa Dipercaya!

Pada rekonstruksi kemarin, pelaku AG tidak dihadirkan berdasarkan sistem peradilan UU anak dibawah umur. Perannya digantikan dengan pemeran pengganti.

Dilolasi tersebut juga terlihat ramai warga yang menyaksikan adegan rekonstruksi penganiayaan Mario Dandy Satriyo terhadap Cristalino David Ozora atau sering disebut David.

Terlihat Mario Dandy Satriyo dan S mengulang adegan seperti menyuruh David untuk push up sebanyak 50 kali.

Mario Dandy Satriyo juga memperagakan tendangan yang diarahkan ke kepala David dan melakukan selebrasi ala pemain sepak bola Cristiano Ronaldo.

Baca Juga: Mario Dandy Satriyo Pelototi Wartawan Saat Digiring Lakukan Rekonstruksi, Warganet: Penjara Tak Rubah Sifatnya

Selain itu, S merekam adegan tersebut sewaktu Mario Dandy Satriyo melakukan aksinya.

Banyak sekali di pemberitaan mangabarkan bahwa Mario Dandy Satriyo menangis ketika melakukan rekonstruksi tersebut.

Namun, hal itu dibantah oleh Ketua Umum Ganjarian Spartan Ganjar Pranowo. Guntur Romli.

Guntur Romli yang berada dilokasi kejadian mengatakan bahwa saat melakukan rekonstruksi, Mario Dandy Satriyo tidak menangis.