Mario Dandy Satriyo Pelototi Wartawan Saat Rekonstruksi, Netizen: Wajah Selalu Mengundang Baku Hantam

KILAT.COM - Proses hukum kasus penganiayaan keji terhadap David Ozora yang melibatkan Mario Dandy Satriyo, Shane Lukas dan AG terus bergulir.

Untuk pendalaman, polisi pun telah menggelar rekonstruksi kasus penganiayaan Mario Dandy Satriyo kepada David yang melibatkan Shane Lukas dan AG.

Salah satu momen yang mencuri atensi publik terjadi saat tersangka Mario Dandy Satriyo digelandang polisi dari tahanan Polda Metro Jaya menuju lokasi rekonstruksi.

Terpantau Kilat.com dari video yang diunggah akun @zoelfick, terlihat Mario Dandy Satriyo sempat memelototi para awak media yang tengah melakukan peliputan.

Baca Juga: Tebongkar Saat Rekonstruksi! AGH Merokok dengan Santai Saat David Dianiaya Mario Dandy Satriyo

"Tahanan ini lagi digiring polisi pun masih sempat-sempatnya melotot ke wartawan," cuit @zoelfick dikutip Kilat.com Sabtu 11 Maret 2023.

Akun @zoelfick pun menilai, jeruji besi seolah tak cukup membuat sikap Mario Dandy Satriyo lebih rendah hati. Dia masih saja pongah.

"Sepertinya ruang tahanan belum cukup membantunya lebih rendah hati," imbuhnya.

Unggahan @zoelfick tersebut langsung menuai beragam respon dan komentar netizen.

Baca Juga: Tagor Lumbantoruan Ceritakan Awal Mula Perkenalan Shane Lukas Dengan Mario Dandy Satriyo

"Sy perhatikan, ini anak memang diciptakan spesial dengan raut wajah yg selalu mengundang baku hantam," tulis @AmryDLutfi

"Yaa mungkin di dalamnya dpt yg spesial kali makanya gak ada rasa takut2nyaaaaa
Gw rasa di dalam dia habis," komentar akun @Bratasoe2012

"Nanti kalo udah masuk sel, terus temen satu selnya dikasih tau background serta alasannya dia masuk penjara... kayaknya melotot aja pasti diperes napi lain wkwkwk," cuit @Goodwindology.

Diketahui, dalam gelar rekonstruksi kasus penganiayaan keji Mario Dandy Satriyo terhadap David tersebut, polisi melakukan reka adegan sebanyak 23 peragaan.

Baca Juga: Mario Dandy Satriyo Disoraki Saat Peragakan Adegan Selebrasi Setelah Menendang Kepala Korban David