Seorang Guru SD di Gunungsitoli Nias Diduga Lecehkan 8 Siswi, Kini Ditangkap Polisi

KILAT.COM - Seorang guru Sekolah Dasar (SD) di Kota Gunungsitoli, Nias, Sumatera Utara, berinisial ET (57) ditangkap polisi karena diduga melecehkan 8 orang murid wanitanya.

Saat ini guru bejat tersebut sudah ditahan polisi atas perbuatannya.

Informasi yang dihimpun, ET berstatus guru Pegawai Negeri Sipil (PNS). ET merupakan warga Desa Lolowonu Niko'otano, Kecamatan Gunungsitoli, Kota Gunungsitoli.

ET dilaporkan orang tua para korban yang mengetahui kalau anaknya menjadi korban pelecehan guru di sekolah.

Baca Juga: Tinjau Bencana Longsor di Serasan Natuna, Menteri Basuki Hadimuljono: Siapkan 100 Unit RISHA Stock Palembang

"ET telah ditetapkan sebagai tersangka dan dilakukan penahanan sejak tanggal 4 Maret 2023 di RTP Polres Nias," ujar Kasi Humas Polres Nias Aiptu Yadsen Hulu dalam keterangannya, Jumat, 10 Maret 2023.

Yadsen menjelaskan, kasus ini terungkap setelah salah satu korban melapor ke orang tuanya saat pulang sekolah.

Saat itu, korban menceritakan kepada orang tuanya bahwa tabuh mereka diraba-raba. Perbuatan itu dilakukan di ruangan kelas saat proses belajar.

"Korban mengaku mendapatkan pelecehan seksual karena tubuh siswi SD tersebut diraba-raba," jelasnya.

Baca Juga: Ramalan Zodiak 11 Maret 2023 Aries dan Taurus: Apresiasi Atas Pekerjaan Anda Akan Mengalir Deras

Aksi guru bejat tersebut diduga terjadi saat jam belajar dimana siswinya dipanggil dan kemudian disuruh membaca.

Saat membaca, guru tersebut langsung merasa bagian tubuh anak didiknya, termasuk bagian dada. Beberapa siswi diperlakukan dengan hal serupa.

"Pelaku melakukan perbuatannya dengan memegang sambil meremas dada para korban," katanya.

Mengetahui perbuatan itu, para orang tua korban langsung membuat laporan resmi ke polisi. Mendapat laporan ini, polisi langsung bergerak cepat mengamankan pelaku.