KILAT.COM - Kepala Subbag Kantor Kawil Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Sumatera Utara II, Bursok Anthony Marlon semakin serius memperjuangkan aduannya terkait adanya PT bodong yang diduga melakukan Tindak Pidana Perpajakan.
Terbaru, Bursok Anthony Marlon terang-terangan mengungkap sejumlah instansi yang ia duga ikut menutupi kasus yang ia adukan pada tahun 2021 lalu.
Instansi pertama kata Bursok Anthony Marlon adalah Bank Mandiri. Ia mengatakan dana yang ia simpan di Bank tersebut mendadak hilang di aplikasi OctaFC.
Padalah lanjut Bursok Anthony Marlon dirinya tidak pernah mengajukan penarikan dana kepada Bank Mandiri.
"Kecuali Bank Mandiri yang menariknya tanpa persetujuan saya," kata Bursok Anthony Marlon kepada kilat.com, Rabu 8 Maret 2023.
Dikatakan Bursok, dirinya tidak pernah mengajukan penarikan dana bisa dibuktikan dengan riwayat percakapannya dengan pihak Bank Mandiri.
"(Bisa) dibuktikan dengan rekaman percakapan suara saya dengan pihak dari Bank Mandiri pada tanggal 31 Agustus 2021," ungkapnya.
Kemudian, Bursok juga menyinggung sosok oknum Polda Sumut. Ia mengatakan kala itu ia berkomuniasi membahas soal rekening virtual.
"Bukti percakapan saya dengan oknum Polda Sumut yang intinya bahwa berdasarkan keterangan Bank BNI (yang kemudian diubah dengan berdasarkan surat dari Bank Indonesia yang tidak pernah ada) pada intinya PT. legal BOLEH membuat rekening virtual di bank-bank dengan nama PT. illegal," ungkapnya.
Kemudian lanjut Bursok, dirinya juga menjalin komunikasi dengan pejabat di Direktorat Intelijen Perpajakan.
Saat itu kata dia, pejabat Direktorat Intelijen Perpajakan mengatakan bahwa pihaknya tidak perlu berkoordinasi dengan aparat penegak hukum dalam menindak laporannya.
Artikel Terkait
Buka Suara Kembali Terkait Laporannya Kepada Sri Mulyani, Bursok Anthony Marlon: Negara Kita Juga Teraniaya...
Pelaku AG Akan Jalani Pemeriksaan di Polda Metro Jaya Hari Ini Atas Kasus Penganiayaan Tersangka Mario Dandy
Istri Kepala Bea Cukai Makassar Pamer Pakai Jam Rolex di Mobil Porsche, Suami Bakal Diciduk KPK?
Bursok Anthony Marlon Tuding Sri Mulyani Biarkan Adanya PT Terindikasi Korupsi, Masih Pantas Jadi Menkeu?
KemenPPPA Akan Dampingi AG dalam Pemeriksaan Kasus Penganiayaan Tersangka Mario Dandy di Polda Metro Jaya