Minggu, 26 Maret 2023

Jokowi Sesalkan Jutaan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri, Warganet: Perbaiki Pelayanan!

- Selasa, 7 Maret 2023 | 17:18 WIB
Jokowi Resmikan Mayapada Hospital Bandung (instagram.com/jokowi)
Jokowi Resmikan Mayapada Hospital Bandung (instagram.com/jokowi)

KILAT.COM - Presiden Joko Widodo menyampaikan keprihatinannya karena masyarakat Indonesia lebih memilih berobat ke luar negeri daripada di Indonesia sendiri.

Berdasarka data yang dimiliki Jokowi, sebanyak 2 juta warga Indonesia telah berobat ke luar negeri.

Jokowi mengatakan, potensi devisa sebesar Rp 165 triliun pun hilang ke berbagai negara akibat kondisi tersebut.

"Informasi yang saya terima, hampir 2 juta masyarakat kita itu masih berobat ke luar negeri apabila sakit," ujar Jokowi saat mengunjungi RS Mayapada, Bandung pada Senin, 6 Maret 2023.

Baca Juga: Buntut Kasus Rafael Alun Trisambodo, 69 Pegawai Kemenkeu Akan Dipanggil karena Jumlah Harta yang Tak Wajar

Masyarakat melakukan pengobatan ke luar negeri diantaranya, kurang lebih 1 juta ke Malaysia, 750.000 ke Singapura, sisanya ke Jepang, Amerika, Jerman dll.

"Hampir 2 juta. Kurang lebih 1 juta ke Malaysia, kurang lebih 750.000 ke Singapura. Dan sisanya ke Jepang, Amerika ke Jerman dan lain-lain," lanjutnya.

Menurutnya, kondisi tersebut tidak boleh terus-menerus terjadi karena akan mempengaruhi aliran modal yang keluar negeri.

Jokowi pun segera bertindak langsung dengan berkoordinasi ke Menteri Kesehatan, Terawan Agus Putranto untuk perbaikan fasilitas kesehatan.

Baca Juga: Rangkaian Amalan Malam Nifsu Syaban Menurut UAS: Baca Surat Yasin 3 Kali, Hingga Sholat Tahajut dan Hajat

Presiden RI ke -7 itu sangat mendukung pembangunan rumah sakit-rumah sakit seperti di RS Mayapada, Bandung.

Namun dirinya mengakui masih ada beberapa kekurangan salah satunya adalah tenaga medis kesehatan, khususnya dokter spesialis.

"Sehingga layanan rumah sakit ke masyarakat semakin baik. Saya minta ke Pak Menkes dan disampaikan ke Mendikbud agar pendidikan dokter spesialis agar dibanyakin dan dimudahkan," jelas Jokowi.

Dengan penyelesaian masalah tersebut diyakini akan mampu mengembalikan kepercayaan masyarakat untuk berobat lagi di Indonesia.

Halaman:

Editor: Saniatu Aini

Sumber: Twitter @jokowi

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X