Kamis, 23 Maret 2023

Bertemu Menteri KKP, Dubes RI untuk Bulgaria Bahas Potensi Kerjasama Sektor Perikanan dan Kelautan

- Selasa, 7 Maret 2023 | 14:29 WIB
Menteri KKP dan Dubes RI untuk Bulgaria bertemu membahas potensi kerjasama sektor perikanan dan kelautan.  (Kilat.com)
Menteri KKP dan Dubes RI untuk Bulgaria bertemu membahas potensi kerjasama sektor perikanan dan kelautan. (Kilat.com)



KILAT.com - Dalam kunjungan kerjanya ke Jakarta, Dubes RI untuk Bulgaria merangkap Albania dan Makedonia Utara, Iwan Bogananta melakukan pertemuan dengan Menteri Perikanan Dan Kelautan Republik Indonesia, di kantor Kementerian KKP 6 Maret 23.

Dalam pertemuan tersebut, Dubes RI mengajak Menteri KKP membahas potensi kerjasama dalam sektor Kelautan, Indonesia memiliki sumber daya yang cukup, dimana hampir 62 persen wilayah Indonesia dikeilingi oleh laut.

Dubes RI mengatakan, Bulgaria adalah negara pengimpor produk perikanan seperti produk ikan, udan dan cumi beku, ikan kaleng , rumput laut serta ikan segar.

Baca Juga: Surat Yasin 83 Ayat, Dibaca 3 Kali pada Malam Nifsu Syaban agar Hajat Dikabulkan

Negara importir terbesar sebagian berasal dari Eropa, Amerika dan Asia masih didominasi oleh China dan Vietnam.

"Market share produk Perikanan Indonesia terbilang sangat rendah, hanya sebesar 0,13 persen. Hambatan umum adalah tarif masuk yang cukup tinggi sehingga kurang mampu bersaing dengan negara importir lainnya," ujar Dubes Iwan.

Ia menambahkan perusahaan besar dan para share holder di Bulgaria banyak melirik potensi tersebut.

Baca Juga: KPK Kini Tingkatkan Kasus Rafael Alun Trisambodo Naik ke Penyelidikan, Benarkah RAT Kabur ke Luar Negeri?

Selain itu, Dubes Iwan juga mengatakan bahwa di negara akreditasi khususnya Bulgaria, memiliki coastal line sepanjang 378km dari laut hitam, sedangkan Albania lebih kurang 200km dari laut Adriatik dan Lonian, kedua negara tersebut memiliki potensi bidang kelautan seperti wisata bahari yang dapat dikembangkan dengan Indonesia.

Menteri Kelautan Dan Perikanan Republik Indonesia, Sakti WahyuTrenggono beserta jajarannya menyambut hangat dan sangat mengapresiasi atas kunjungan Dubes RI ke kantor Kementerian KKP.

Menteri Trenggono juga menanggapi hal yang sama terkait permasalahan tarif, menurutnya kita sudah harus melakukan penjajakan secara bilateral disektor Kelautan dan Perikanan melalui pasar Non Traditional seperti Bulgaria , Makedonia Utara dan Albania.

Baca Juga: Sah! Pemerintah Berikan Subsidi Mobil dan Motor Listrik Bulan Maret 2023 Ini, Cek Berapa Besar Insentifnya!

Menteri Trenggono juga berharap kepada Dubes Iwan untuk dapat mengajak para share holder asal Bulgaria untuk masuk pasar Indonesia.

"Sumber daya kita banyak dan market kita cukup besar, ayo kita ajak mereka berinvestasi di Indonesia khususnya membangun dunia Perikanan dan Kelautan Indonesia," ujar Menteri Trenggono.

Menteri KKP sepakat dalam waktu dekat akan melakukan kunjungan kerja ke Bulgaria, guna menjajaki dan melihat potensi di bidang Kelautan khususnya wilayah pesisir laut hitam.(*) 

Halaman:

Editor: Marini Darmaya

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X