KILAT.COM - Sholat Istikharah adalah sholat yang dilakukan dengan doa khusus untuk meminta petunjuk dari Allah SWT.
Umat Islam dianjurkan untuk melakukan sholat istikharah dan doa setiap mau melakukan suatu urusan.
Nabi Muhammad SAW mengajarkan doa sholat istikharah dalam hadis dari Jabir bin Abdillah.
إِذَا هَمَّ أَحَدُكُمْ بِالأَمْرِ فَلْيَرْكَعْ رَكْعَتَيْنِ مِنْ غَيْرِ الْفَرِيضَةِ ثُمَّ لِيَقُلِ
Baca Juga: Istri Indra Bekti Unfollow Suaminya dan Bilang Akan Berjuang Demi Anak, Netizen Jadi Bertanya-tanya
"Jika kalian bersengaja untuk menjalankan suatu urusan, hendaklah dia sholat dua rakaat di luar sholat wajib, lalu ia berdoa".
Adapun urusan yang dimaksud di sini bukanlah melulu tentang pernikahan seperti yang umum diketahui oleh masyarakat.
Semua urusan seperti memilih antara mau berpergian atau tidak, memilih bekerja di satu perusahaan atau yang lainnya, dan semua urusan yang sama baiknya.
Perlu dicatat, sholat istikharah dilakukan ketika menghadapi pilihan yang sama-sama baik. Kalau salah satu di antaranya sudah pasti buruk atau haram, segera ditinggalkan tanpa sholat istikharah.
Berikut ini doa sholat istikharah yang tercantum pada hadis sama dari Jabir bin Abdillah.
اللَّهُمَّ إِنِّى أَسْتَخِيرُكَ بِعِلْمِك وَأَسْتَقْدِرُكَ بِقُدْرَتِكَ ، وَأَسْأَلُكَ مِنْ فَضْلِكَ الْعَظِيمِ ، فَإِنَّكَ تَقْدِرُ وَلاَ أَقْدِرُ وَتَعْلَمُ وَلاَ أَعْلَمُ وَأَنْتَ عَلاَّمُ الْغُيُوبِ ، اللَّهُمَّ إِنْ كُنْتَ تَعْلَمُ أَنَّ هَذَا الأَمْرَ خَيْرٌ لِى فِى دِينِى وَمَعَاشِى وَعَاقِبَةِ أَمْرِى فَاقْدُرْهُ لِى وَيَسِّرْهُ لِى ثُمَّ بَارِكْ لِى فِيهِ ، وَإِنْ كُنْتَ تَعْلَمُ أَنَّ هَذَا الأَمْرَ شَرٌّ لِى فِى دِينِى وَمَعَاشِى وَعَاقِبَةِ أَمْرِى فَاصْرِفْهُ عَنِّى وَاصْرِفْنِى عَنْهُ ، وَاقْدُرْ لِى الْخَيْرَ حَيْثُ كَانَ ثُمَّ
Allahumma inni astakhiruka bi ‘ilmika, wa astaqdiruka bi qudratika, wa as-aluka min fadhlika, fa innaka taqdiru wa laa aqdiru, wa ta’lamu wa laa a’lamu, wa anta ‘allaamul ghuyub. Allahumma fa-in kunta ta’lamu hadzal amro (sebut nama urusan tersebut) khoiron lii fii fii diinii wa ma’aasyi wa ‘aqibati amrii faqdur lii, wa yassirhu lii, tsumma baarik lii fiihi. Allahumma in kunta ta’lamu annahu (sebut nama urusan tersebut) syarrun lii fii diini wa ma’aasyi wa ‘aqibati amrii fashrifnii ‘anhu, waqdur liil khoiro haitsu kaana tsumma rodh-dhinii bih.
Ya Allah, aku memohon dan meminta pilihan-Mu dengan ilmu-Mu, dan aku memohon keputusan-Mu dengan kekuatan-Mu, dan aku meminta kepada-Mu dengan kemuliaan-Mu. Sesungguhnya Engkau mampu dan aku tidak mampu. Dan Engkau mengetahui, sedangkan aku tidak mengetahui. Dan Engkau Zat Yang Maha Mengetahui hal-hal yang gaib. Ya Allah, kalau seandainya Engkau mengetahui perkara ini (sebut nama urusan tersebut) baik untukku di dalam agamaku dan kehidupan duniaku dan perkara akhiratku nanti, takdirkanlah untukku, dan mudahkan untukku dan berkahilah aku padanya. Ya Allah, seandainya Engkau tahu bahwa perkara ini (sebut nama urusan tersebut) buruk untukku, dalam agamaku dan kehidupanku dan perkara akhiratku nanti, maka palingkanlah ia dariku, dan palingkanlah aku darinya, dan takdirkanlah yang terbaik untukku di manapun itu dan buatlah aku ridho dengan itu.
Artikel Terkait
Simak Daftar dan Profil Peserta MasterChef Indonesia Season 10 yang Tersisa di Galeri, Usai Anna Pulang
Jerome Polin Kena Kritik Lagi, Jehian Sijabat Sang Kakak Langsung Minta Maaf Sebagai Manajer
Ramalan Zodiak Gemini, Cancer 27 Februari 2023: Hati-hati dalam Mengatur Pola Istirahat Agar Tubuh Sehat
Prihatin Atas Kasus Penganiayaan David, Istri Gusdur Jenguk Anak Petinggi GP Ansor Ditemani Alissa Wahid
Istri Indra Bekti Unfollow Suaminya dan Bilang Akan Berjuang Demi Anak, Netizen Jadi Bertanya-tanya