Bacaan Niat Puasa Ramadhan dan Berbuka puasa, Perhatikan Jangan Sampai Salah!

KILAT.COM - Puasa Ramadhan sebentar lagi, mungkin banyak umat muslim yang lupa bagaimana niat puasa Ramadhan.

Padahal membaca niat puasa Ramadhan merupakan salah satu syarat sah dalam pelaksanaan puasa Ramadhan.

Maka dari itu dalam menjalankan Puasa Ramadhan, umat Islam dimulai dengan membaca niat pada malam hari, sejak terbenamnya matahari sampai terbitnya fajar.

Berkaitan dengan Puasa Ramadhan, Rasulullah SAW bersabda dalam salah satu hadist yang diriwayatkan oleh HR Abu Daud, at-Tirmidzi, dan an-Nasa'i.

Baca Juga: Mario Dandy dan Shane Akan Jalani Psikologi Forensik Usai Dilaporkan Balik oleh Sosok APA alias Amanda

مَنْ لَمْ يَجْمَعِ الصِّيَامَ قَبْلَ اْلفَجْرِ فَلَا صِيَامَ لَهُ

Artinya: "Siapa yang tidak membulatkan niat mengerjakan puasa sebelum waktu fajar, maka ia tidak berpuasa." (HR Abu Daud, at-Tirmidzi, dan an-Nasa'i)

Sedangkan ketika terbenamnya matahari, umat muslim harus membaca doa saat hendak berbuka puasa Ramadhan.

Berikut lafal niat puasa harian pada bulan Ramadhan:

Baca Juga: APA Laporkan Mario Dandy Satriyo ke Polisi, Polda Metro Jaya Akan Tindaklanjuti Secara Profesional

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ هذِهِ السَّنَةِ لِلهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma ghadin ‘an adā’i fardhi syahri Ramadhāna hādzihis sanati lillāhi ta‘ālā

Artinya: “Aku berniat puasa esok hari demi menunaikan kewajiban bulan Ramadhan tahun ini karena Allah ta’ala.”

Lafaz lain niat puasa sebulan: