JAKARTA, kilat.com- Tiga tentara Rusia tewas pada Minggu, 25 Desember 2022, pagi setelah tertimpa pecahan pesawat nirawak (drone) Ukraina yang ditembak jatuh saat menyerang pangkalan militer di Saratov, Rusia.
Insiden itu dilaporkan oleh kantor-kantor berita Rusia dengan mengutip kementerian pertahanan.
Serangan itu adalah serangan kedua terhadap pangkalan tersebut bulan ini.
Baca Juga: Duh! Anak Berkebutuhan Khusus di Lamongan Tewas Mengambang di Kolam Sawah, Ini Penyebabnya
"Sebuah wahana udara tanpa awak ditembak jatuh pada ketinggian rendah ketika mendekati pangkalan udara militer Engels di wilayah Saratov," kantor-kantor berita Rusia melaporkan.
"Akibat pecahan drone yang jatuh itu, tiga staf teknis militer Rusia yang berada di pangkalan udara itu terluka parah."
Pangkalan di dekat Kota Saratov itu, yang berjarak sekitar 730 km tenggara Moskow dan ratusan km dari zona pertempuran di Ukraina, diserang pada 5 Desember.
Baca Juga: Diduga Cabuli Anak Tiri Bertahun-tahun, Seorang Honorer Pemkot Medan Diserahkan Warga ke Polisi
Menurut Moskow, pesawat-pesawat nirawak Ukraina menyerang dua pangkalan udara Rusia pada hari itu.
Serangan kembar tersebut telah menodai reputasi Rusia dan menimbulkan pertanyaan kenapa pertahanannya mengalami kegagalan, kata sejumlah analis.
Serangan-serangan itu terjadi ketika perhatian beralih pada penggunaan drone dalam perang di antara dua negara bertetangga tersebut.
Baca Juga: Catat! Ini Daftar Lengkap Cuti Bersama 2023: Banyak Long Weekend dan Hari Kejepit
Ukraina hingga kini belum mengaku bertanggung jawab atas serangan-serangan di Rusia, tetapi pernah mengatakan bahwa insiden itu merupakan "karma" bagi invasi Rusia.
Kemhan Rusia mengatakan peralatan penerbangan mereka tidak mengalami kerusakan.
Artikel Terkait
Presidensi KTT G20 Usai, Rusia Ucapkan Apresiasi Besar untuk Indonesia
Moskow Tegaskan Tak Rela Jika Zelensky Kunjungi AS untuk Resolusi Konflik Rusia-Ukraina
Korut Ngamuk soal Laporan Media Jepang Terkait Pasokan Senjata ke Rusia
Diduga Lakukan Spionase untuk Rusia, Agen Intelijen Jerman Ditangkap
Si Jago Merah Lalap Bangunan Panti Jompo di Rusia, 22 Orang Tewas