Rabu, 31 Mei 2023

Food Vlogger Mgdalenaf Merasa dipandang Sebelah Mata jadi Trending Topic! Dr Tirta Buka Suara: Gak Bisa...

- Sabtu, 1 April 2023 | 15:30 WIB
Dokter Tirta beri komentar tentang Mgdalenaf. (Kolase Instagram/ @Mgdalenaf/ Twitter/ @tirta_cipeng )
Dokter Tirta beri komentar tentang Mgdalenaf. (Kolase Instagram/ @Mgdalenaf/ Twitter/ @tirta_cipeng )

Kilat.com - Seorang food vlogger Magdalena atau yang dikenal sebagai Mgdalenaf sedang ramai dan menjadi trending topic pada media sosial Twitter.

Potongan video sebuah podcast mendadak viral, pasalnya curhatan Mgdalenaf pada kanal YouTube Samuel Christ.

Mgdalenaf mengungkapkan bahwa ia kerap sekali merasa dipandang sebelah mata hingga ditolak sejumlah warung makan.

Pada video tersebut Mgdalenaf yang berusia 29 tahun ini menceritakan pengalamannya pernah datang ke sebuah restoran , lalu ia menunjukan jumlah followers dan menjelaskan bisa memberikan exposure yang cukup besar secara gratis. namun banyak pemilik restoran yang menolak.

Baca Juga: Pilu, Sebelum Peristiwa Penganiayaan, David Ozora Sempat Berjanji pada Dirinya Sendiri Soal Ini

"Iya tapi ini kan bisnis, saya dikasih apa?" ungkap pemilik restoran tersebut. hal ini membuat magda kecewa.

"Dalam hati, pak ini tuh nilainya tak ternilai, lho. Kalau misalkan lo disuruh bayar gue, bisa bayar berapa? Gitu kan,"ungkap food vlogger ini pada podcast tersebut.

Mgdalenaf mengatakan kejadian seperti itu sering terjadi, kemudian ia merasa sedih karena selalu dipandang sebelah mata dan dia memikiran para temen food vlogger yang lain dengan jumlah followers dibawah dia.

Hal ini menarik banyak perhatian netizen Twitter, salah satunya seorang pengusaha yaitu dr. Tirta.

Baca Juga: Ternyata Hal Ini Bikin Jonathan Latumahina Sangat Bahagia Saat Menemani David, Mellisa Anggraini: Meletakan..

Dikutip Kilat.com pada unggahan Twittwe @tirta_cipeng pada 01 April 2023, menurutnya pengusaha akan memberikan barter makanan jika Seorang KOL berhubungan atau memberikan dampak yang cocok untuk presentasi makan mereka.

"Pengusaha akan berikan barter makanan jika KOL terkait dirasa merepresentasikan makanannya, Program barter makanan dengan KOL itu harus di program, ga bisa dadakan," tulis dr Tirta.

"Ga semua usaha menggunakan KOL sebagai strategi marketingnya, kalau kamu presentasi ke pengusaha nya menggunakan deck yg proporsional gpp. Tapi kalo ujung-ujungnya datang dan minta gratisan tanpa diundang, itu mayoritas akan ditolak pengusaha,"Tambahnya melengkapi.

Menurut dr Tirta KOL artinya Key Opinion Leader.

Halaman:

Editor: Yuliyanti Anggraeni

Sumber: Twitter @tirta_cipeng

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X