JAKARTA, kilat.com- Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno, merespon tudingan Kepulauan Widi di Maluku Utara dijual. Sandiaga menegaskan Pulau Widi tak dijual, melainkan sedang dicarikan investor.
Hal tersebut dijalankan oleh pengelola, PT Leadership Islands Indonesia (LII) demi membantu permodalan dalam mengembangkan Pulau Widi menjadi destinasi wisata.
"Tidak dijual, Kepulauan Widi sudah dikerjasamakan pihak ketiga, pihak ketiga berbasis di Bali sedang dalam proses mencari investor proses ini ditempuh untuk mengembangkan Widi sebagai destinasi wisata kelas dunia," kata Sandiaga, Selasa (6/12/2022).
Baca Juga: Hore! Pertemuan Tingkat Menteri ke-4 AIS Forum Sepakat KTT Digelar Tahun 2023
Sandiaga mengklaim langkah investor ini sudah mengantongi izin dari pemerintah.
"Kerja samanya sudah, dan itu membuka mencari investor," lanjutnya.
Investasi tersebut terbuka untuk investor dari berbagai dunia, baik dalam maupun luar negeri. Namun, Kepulauan Widi tetap milik Indonesia.
"Pulau ini tidak dijual, bentuk kerja samanya akan win-win yang menguntungkan, melibatkan investor dunia, investor internasional dan investor dalam negeri. (Terpenting) masih milik Indonesia," tuturnya.
Sementara itu, PT LII diberi waktu 30 tahun untuk mengembangkan Kepulauan Widi. Saat ini proses pengembangan telah berjalan 7 tahun.
Artikel Terkait
Jawaban Sandiaga Uno saat Ditanya Capres atau Cawapres 2024
Takjub dengan Keindahan Alam Kabupaten Fakfak Papua Barat, Ini Tanggapan Sandiaga Uno!
Target Tercapai, Sandiaga Uno Incar Lebih Banyak Wisman Tahun Ini
Soal Pilpres 2024, Sandiaga Uno: Saya Tak Ingin Buru-buru