JAKARTA, kilat.com- Yusuf Mansur kembali membuat publik mengernyitkan dahi karena pernyataannya. Dalam video yang viral di media sosial, ustaz itu mengaku pernah menjadi komisaris Grab. Namun, Grab buru-buru menepis klaim Yusuf Mansur dalam ceramahnya tersebut.
Menurut Head Corporate and Policy Communication Grab Indonesia Dewi Nuraini, Yusuf Mansur tidak pernah terdaftar sebagai komisaris Grab. Mendengar hal ini, Yusuf Mansur lantas angkat bicara.
"Pada saya saat bicara tentang komisaris Grab, memang demikian adanya, silakan dikonfirmasi ke Grab. Tapi pada masa itu lho ya, di mana Grab memang sedang penjajakan dan dalam penjajakan dulu membeli Paytren, berinvestasi di Paytren," kata Yusuf Mansur.
Dilansir dari akun Instagramnya @yusufmansurnew, ayah dari Wirda Mansur itu mengatakan tidak ngotot menyebut dirinya sebagai komisaris Grab. Ia hanya ingin menerangkan kronologi sebenarnya.
"Dulu malah ada kontraknya. Pas jadi kontrak, jadinya Advisor. Dan masa itu, 2018, masa dekat2nya saya dg Grab, yang di bawah kepemimpinan Mr. Jason, Mr. Joel, Pak Ongki dan Pak Rizqi. Bila saya ngaku2, ya masalah lah saya. Dan ini sebenernya akibat "baik" dari mereka2 yang terus menerus membongkar tausiah2 lama, dan motong2. Alhamdulillaah," tulis Yusuf Mansur di akun instagram-nya.
"Dulu, kebiasaan saya, sampe skrg, hehehe, apa aja, jadi konsumsi publik. Baik dalam ceramah dan socmed. Jadi saat berproses ditawar sebagai komisaris, saya ya lsg cerita. Akhirnya, jadi advisor. Resmi. Saya inget koq, diacarakan segala. Saya dipakaikan jaket, dan keliling bbrp kota."
"Salam sama Mr. Jason, Mr. Joel,, Pak Ongki, Pak Rizqi. Pimpinan2 saat itu. Ada Pak Albert dan Pak Agung juga dari Kudo."
"Saya malah belum kenal dg Mbak Dewi Nuraeni saat itu."
"Berkas kontrak, dulu sama Pak Hari almarhum. Tapi saya teramat yakin, Grab, megang salinannya. Atau malah aslinya. Saya ga minta juga koq. Saya ditawari."
"Sampe skrg, komunikasi saya dengan beliau2, masih ada. InsyaaAllah. Bahkan saat itu ada Pak Jon, Ovo. Di Grab."
"Maafin Yusuf Mansur, dan maafin yang motong2 video itu. Selalu," demikian pengakuan Yusuf Mansur.Â